Wednesday, April 4, 2012

Kebenaran Al-quran Tentang Pergerakan Gunung


www.muslimoftheworld.blogspot.com

Seorang ilmuan jerman bernama Alfred Wegener pada awal abad ke-20 Masehi mengungkapkan bahwa benua-benua pada permukaan bumi menyatu pada masa-masa awal bumi, namun kemudian bergeser ke arah yang berbeda-beda sehingga terpisah ketika mereka bergerak saling menjauhi.

      Menurut Harun Yahya, para ahli geologi baru memahami kebenaran pernyataan Wegener itu pada 1980, yakni 50 tahun setelah kematiannya. dalam tulisannya, wegener,  mengungkapkan bahwa sekitar 500 juta tahun lalu, seluruh tanah daratan yang ada di permukaam bumi awalnya adalah satu kesatuan yang dinamakan Pangaea. daratan ini terletak di kutub selatan.
namun, sekitar 180 juta tahun yang lalu, Pangaea terbelah menjadi dua bagian yang masing-masingnya bergerak kearah yang berbeda. salah satu daratan atau benua raksasa ini adalah Gondwana, yang meliputi afrika, australia, antartika dan india.
Benua Raksasa kedua adalah Laurasia, yang terdiri dari eropa, amerika, amerika utara dan asia, kecuali India. selama 150 tahun setelah pemisahan ini, Gondwana dan Laurasia terbagi menjadi daratan yang lebih kecil.
          Benua-benua yang terbentuk menyusul terbelahnya Pangaea yang telah bergerak pada permukaan bumi secara terus-menerus sejauh beberapa sentimeter per tahun.  peristiwa ini juga menyebabkan perubahan  perbandingan luas antara wilayah daratan dan lautan di bumi. pergerakan kerak bumi ditemukan setelah penelitian geologi yang di lakukan  di awal abad ke-20. para ilmuwan menjelaskan peristiwa ini sebagaimana berikut :

 " kerak dan bagian terluar dari magma, dengan ketebalan dengan 100 Km, terbagi di atas lapisan-lapisan disebut lempengan. terdapat enam lempengan utama, dan beberapa lempengan kecil. menurut teori yang di disebutkan lempengan tektonik, lempengan-lempengan ini bergerak pada permukaan bumi, membewa benua dan dasar lautan bersamanya. pergerakan benua telah di ukur dan berkecepatan 1 hingga 5 cm per tahun. lempengan-lempengan tersebut terus - menerus bergerak, dan menghasilkan perubahan pada geografi bumi secara perlahan. setiap tahun misalnya, Samudera Atlantic menjadi sedikit lebih lebar . " (Carolyn Sheet, Robert gardner, Allyn and Bacon Inc. News ton, Massachusetts, 1985, s. 30)
fakta ilmiah ini, kata Harun Yahya, telah diungkapkan  oleh kitab suci Al-quran sejak abad ke-17 Masehi. " Dalam sebuah ayat, kita di beritahu bahwa gunung - gunung tidaklah diam sebagaimana yang tampak, akan tetapi mereka terus - menerus bergerak "

 Simak surat An-Naml [27] ayat 88, Allah Swt berfikir  " dan kamu lihat gunung - gunung itu,kamu sangka dia tetap di tempatnya, padahal dia berjalan sebagai jalannya awan. (begitulah) pembuatan allah yang membuat dengan kokoh tiap-tiap sesuatu; sesungguhnya
allah swt maha mengetahui apa yang kamu kerjakan ."

No comments:

Post a Comment

Please comment with courteous..?
Silahkan komentar dengan bijak ya..?